Kamu yang ke:

Kamis, 11 September 2014

Bisakah dia menjadi lilin dihati seseorang itu?

Manusia tidak pernah mau merasakan yang namanya kesendirian.
Tapi terkadang, ada waktunya manusia membutuhkan waktu untuk sendiri
Bukan, bukan karena dia tidak memiliki seseorang untuk diajak berbicara
Tapi karena memang dia ingin merasa sendiri, untuk menikmati waktu yang ada
Benar sekali, menikmati momen-momen ketika dia melayangkan pikirannya keberbagai hal
Bahkan hal yang tak ingin dipikirkan dan tak terpikirkan sama sekali

Kalian tau kenapa bulan selalu bersinar sendiri?
Kalian tau kenapa setiap malam bintang gak cuma satu yang muncul?
Ah entahlah ada atau tidak jawaban yang pasti akan pertanyaan ini
Pertanyaan seperti ini sering muncul ketika kesendirian itu dia alami
Ketika malam datang, tanpa sinar sedikit pun diruangan yang gelap
Sinar bulan dan bintang itu tak bisa menyinari ruangan yang gelap tersebut
Kenapa?

Karena bulan dan bintang tidak fokus ke satu ruang saja, tapi kesegala ruang yang ada didunia ini
Sinarnya bukan cuma untuk satu orang tapi untuk semua orang yang hidup di dunia
Itulah kenapa kita bilang dan selalu percaya bahwa Tuhan itu Maha Adil.
Tapi dia tak ingin menjadi bulan atau bintang, bahkan tidak ingin menjadi matahari
Dia hanya ingin jadi lilin.
Yaa... lilin dihati seseorang

Ketika saat itu juga banyak yang bertanya kepada dia, kenapa jadi lilin?
Lilin itu tak abadi, lilin itu ukurannya kecil
Kamu yakin bisa menjadi lilin dihati seseorang tersebut?
Mau sebesar apa lilin yang dia butuhkan untuk bertahan lama bersinar?

Terkadang, kita tak perlu mendengar semua perkataan orang lain
Karena mereka juga tak akan yakin dengan perkataan mereka sendiri
Karena sebenarnya perkataan yang jujur itu ada didalam hati bukan dimulut
Dan tak selamanya kita perlu menjawab sebuah pertanyaan dengan kata-kata
Orang yang peka akan mengerti jawaban dari sebuah senyuman

Lilin memang ukurannya kecil, tapi dengan ukurannya seperti itu lilin bisa menyinari sudut-sudut ruangan yang gelap
Asal kita meletakkannya diposisi yang tepat
Dia ingin menjadi lilin dihati seseorang itu
Dia bukan cuma punya satu lilin, tapi dia menyimpan lilin begitu banyak dan akan habis sampai masa dia akan tiba
Jadi seseorang itu tak perlu takut jika lilin itu tak bersinar
Ketika lilin yang satu mati, dia akan berjuang kembali menyinari hati seseorang tersebut dengan lilin kedua, ketiga, hingga seterusnya berjuang menyinari hati seseorang tersebut
Yang penting seseorang tersebut tidak merasakan kegelapan, yaa... walaupun terkadang sinar itu diabaikannya
Tapi yang tidak kalah penting, perjuangan itu harus ada dalam hidup kita, bukan?
Dengan lilin dia bisa fokus memberikan sinar ke satu ruangan
Karena didunia ini yang dibutuhkan adalah sebuah kesetiaan dan pengabdian
Bukan besar atau tidaknya sebuah usaha kita namun tak berarah dan berhenti suatu waktu

Waktu terus berjalan, malam pun semakin gelap
Tapi dia masih sibuk dengan waktu sendirinya sambil melayangkan pikirannya
Dan pikirannya pun tertuju pada sebuah pertanyaan
Dia ingin menjadi lilin dihati seseorang tersebut, menyinari hatinya sepanjang waktu
Tapi bagaimana lilin itu bisa menyinari hatinya kalau seseorang tersebut tak memberi sedikit celah untuk menerima sinar lilin itu?
Atau ada celah dihati seseorang tersebut tapi sudah disinari dengan sinar lain?



Medan, 11 September 2014

With love,



-Dia-

1 komentar: